Buah leci termasuk jenis buah tropis yang banyak tumbuh di Asia Tenggara. Leci kaya vitamin, mineral dan antioksidan. Leci juga bersifat anti inflamasi.
Buah ini memiliki rasa manis asam dengan wangi khas. Lebih nikmat dimakan segar dan tak sedikit juga diolah menjadi Bagai hidangan seperti es krim, jus, sorbet, juga jeli. Buah leci memiliki kulit yang tidak bisa dimakan, berwana pink cantik, yang sebaiknya dikupas sebelum memakannya, Daging buah leci berwana putih dengan biji berwarna hitam ditengahnya.
Melansir situs Healthline, kandungan air dan karbohidrat lecil cukup tinggi, yakni mencapai 82% dan 26,5%. Berikut nilai gizi 100 gram leci
- Kalori: 66
- Protein: 0.8 gram
- Karbohidrat: 16.5 gram
- Gula: 15.2 gram
- Serat: 1.3 gram
- Lemak: 0.4 grams
Selain kaya air, leci juga tersusun dari karbohidrat. 1 buah leci mengandung 1,5-1,7 gram. Karbohidrat pada leci berasal dari kandungan gula yang membuat buah itu berasa manis. Leci juga mengandung beberapa vitamin dan mineral, seperti
- Vitamin C: jumlahnya sangat banyak. Satu buah leci mengandung 9% vitamin C
- Tembaga: buah leci juga mengandung mineral tembaga yang dapat mendukung kesehatan jantung
- Potasium: zat gizi yang dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Seperti buah lainya, leci juga kaya komponen antioksidan. Polifenol merupakan jenis antioksidan terbanyak yang ada di dalam leci. Jenis komponen antioksidan lainnya yang terkandung dalam leci di antaranya
- Epikatekin: flavonoid dapat membantu menjaga kesehatan jantung serta menurunkan risiko terkena kanker dan diabetes.
- Rutin: jenis flavonoid yang membantu melindungi tubuh dan penyakit krnis seperti kanker, diabeters, dan penyakit jantung.
Foto oleh Héctor de la Torre: https://www.pexels.com/id-id/foto/sehat-manis-buah-berair-4701130/