Sebuah penelitian menarik dilakukan oleh psikolog dari University of Bristol. Kebiasaan anak-anak mengonsumsi snack, ternyata mempengaruhi seberapa besar perasaan kenyang setelah makan. Hal ini penting dalam mengatasi anak yang memiliki kebiasaan makan lebih.
Menurut Dr. Charlotte Hardman yang menjadi anggota tim peneliti, anak-anak yang terbiasa mengonsumsi snack akan mengharapkan asupan makan yang lebih banyak dibandingkan dengan yang jarang snacking. Mereka cenderung untuk memilih porsi yang lebih besar. “Dalam hal ini, harapan untuk menjadi kenyang sangat penting dalam menentukan seberapa besar porsi yang akan dipilih,” tutur Charlotte seperti yang dikutip dari foodnavigator.com.
Labih lanjut Charlotte menjelaskan bahwa, memperkenalkan snack dengan ragam variasi yang banyak, akan menyebabkan anak menjadi kesulitan untuk menentukan rasa kenyangnya. Sebab mereka akan berusaha untuk terus mencobanya. foodnavigator.com
Foto oleh Craig Adderley: https://www.pexels.com/id-id/foto/paket-tostito-selain-can-dan-notebook-1582481/
