Camilan ini Boleh untuk Anak, Tapi Jangan Berlebihan

Yakin sudah tepat memberikan penganan atau camilan untuk si kecil?

Selain asupan utama, kadang si kecil merengek minta dibelikan jajan atau camilan. Tidak ada yang salah dengan keripik, kue, dan cokelat jika hanya diberikan sesekali. Mulailah Anda sebagai orang tuanya saat sebelum membelikan si kecil jajan atau camilan, perhatikan dan baca label kandungan gizi yang tertera pada kemasan. Pastikan semua kandungan garam, pemanis, dan zat aditif lainĀ  tidak berlebihan, atau atur porsinya sebelum diberikan pada anak.

Berikut daftar makanan yang perlu dipikir-pikir lagi sebelum diberikan kepada si kecil atau sebaiknya dihindari, dikutip dari Buku berjudul Super Foods for Children karya Michael van Straten dan Barbara Griggs.

  1. Permen dan permen cokelat

Anda perlu cermat, cokelat tidak sama dengan permen cokelat. Produk cokelat konsumsi yang banyak beredar di Indonesia umumnya adalah chocolate candy atau permen cokelat yang mengandung gula dan bahan tambahan pangan lebih tinggi bila dibandingkan komponen cokelatnya sendiri yakni lemak cokelat. Cokelat terbaik untuk dikonsumsi sebaiknya mengandung 70% lemak kakao. Konsumsi permen juga perlu dihindari atau batasi konsumsinya, dan perhatiikan kandungan gula yang terdapat dalam permen tersebut.

2. Makanan dengan gula tinggi

Ternyata gula pun muncul di dalam beberapa makanan yang kurang kita ketahui, misalnya saja di dalam saus pasta siap pakai, dan beberapa keripik. Beberapa produsen pangan juga tidak sedikit yang menggunakan pemanis buatan dalam produknya. Pemanis buatan digunakan untuk menggantikan gula murni dengan berbagai alasan yakni murah, dan mudah didapat. Gula juga dapat bertindak sebagai pengawet, dan dapat membentuk tekstur. Yang perlu Anda ketahui adalah nama gula yang terkandung dalam berbagai pangan bisa bermacam, macam, seperti sukrosa, maltosa, dekstrosa, dekstrin, glukosa, atau gula invert. Cari nama-nama ini dalam label, dan perhatikan jumlahnya.

3. Keripik

Keripik merupakan camilan lezat. Tetapi setidaknya Anda perlu tahu komposisi yang terkandung dalam makanan tersebut. Keripik mengandung sepertiga lemak, bahkan keripik yang mengklaim rendah lemak mengandung 20% lemak dan lemak jenuh yang tinggi. Keripik juga mengandung garam tinggi. Garam yang terkandung bisa lebih dari 1 gram tiap bungkusnya.

4. Minuman ringan

Rasa manis minuman ini berasal dari gula buatan atau artificial sweetener. Selain itu juga mengandung zat aditif atau bahan tambahan pangan seperti perasa, pewarna, dan bahan pengawet. Sebuah penelitian dari Jerman menyebutkan bahwa terlalu banyak konsumsi fosfat yang terdapat dalam minuman bersoda dapat menimbulkan masalah terhadap tingkah laku, seperti anak menjadi hiperaktif. Minuman ini juga mengandung kafein yang dapat meninmbulkan ketagihan.

Foto oleh Polina Tankilevitch: https://www.pexels.com/id-id/foto/makanan-piza-minuman-hidangan-4109120/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *