Makanan dan minuman manis selalu menjadi favorit setiap orang, terutama anak. Permen, coklat, roti, kue, kukis merupakan ragam camilan manis yang kerap dikonsumsi. Tak hanya itu, kini juga menjamur aneka minuman manis. Jenisnya tak cuma minuman dalam botol, tapi minuman dengan cup gelas aneka rasa mulai dari teh, jus, kopi yang dijual di gerai pinggir jalan dengan harga murah dan mudah didapat.
Minuman manis sangat digemari, selain karena nikmat dan selalu menjadi pilihan untuk melepaskan dahaga. Tak hanya orang dewasa, minuman manis dengan gula tinggi ini juga digemari anak-anak. Padahal konsumsi pangan berpemanis pada anak sebaiknya dibatasi bahkan dihindari.
Minuman manis ini mengandung tinggi gula. Pada dasarnya gula merupakan karbohidrat sederhana yang lebih cepat diserap tubuh, dan membuat tubuh jadi mudah lemas dan mengantuk. Melansir situs yankes.kemkes.go.id penelitian menunjukkan bahwa konsumsi 2–6 gelas minuman manis setiap minggunya dapat meningkatkan risiko kematian sebesar 6%, dan konsumsi 1–2 gelas minuman manis per hari dapat meningkatkan risiko kematian sebesar 14%. Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa mengkonsumsi 1–2 gelas minuman manis setiap harinya dapat meningkatkan risiko terjadinya diabetes tipe 2 sebanyak 26%.
Ada banyak dampak negatif dari konsumsi pangan manis berlebih. Selain obesitas dan diabetes, gula berlebih dalam tubuh bisa menyebabkan timbulnya risiko penyakit jantung, tumbuhnya sel kanker, kerusakan gigi, nyeri sendi, penyakit ginjal, penyakit hati, jerawat, hingga penuaan dini.
Nah, supaya terhindar dari munculnya masalah kesehatan, maka batasi konsumsi pangan manis, atau jika ingin yang manis-manis konsumsi pangan mengandung manis alami seperti dari buah. Cukupi juga kebutuhan serat supaya anak merasa kenyang lebih lama dan keinginan untuk ngemil pangan manis bisa ditekan. Sebaiknya makan teratur sesuai dengan waktu makan, supaya terhindar dari keinginan ngemil berlebih. Perbanyak minum air putih, daripada minuman manis. Batasi konsumsi gula maksimal 50 gram atau 4 sendok makan sehari.
Foto oleh Arminas Raudys: https://www.pexels.com/id-id/foto/empat-macaroon-808941/