Perkembangan bicara setiap anak berbeda-beda. Hal ini didukung dengan beberapa hal seperti stimulasi dari orang sekitar, kecerdasan, kesehatan pendengaran dan rongga mulut. Bagaimana perkembangan bicara anak Ayah Bunda, apakah normal? Berikut tahapan perkembangan bicara anak :
Usia 9 bulan
Umumnya bayi usia 9 bulan mulai mengeluarkan kata walaupun belum jelas pelafalannya ketika ingin berkomunikasi. Ini merupakan tahap awal perkembangan bicaranya. Yaitu mengucapkan kata yang berulang, seperti : mama, papa, dada..
Usia 12-15 bulan
Anak usia ini sudah mampu bicara satu dua kata dan mampu memahaminya. Seperti : mau, ga mau, num (maksudnya minum), mamam (maksudnya makan), dan dapat menyebutkan dan menunjuk beberapa bagian tubuhnya. Serta mampu memahami jika ditanya kalimat sederhana seperti , “Adik mau minum?” , “Yuk main bola di luar ..”
Usia 18-24 bulan
Anak usia ini sudah mulai bicara dengan kombinasi dua kata, seperti mama pulang, papa kerja. Dan sudah mulai bisa menyanyi dengan mengikuti ujung syair dalam lagu. Kosa katanya semakin meningkat dari 20 hingga 50 kata atau lebih ketika menjelang usia 2 tahun. Mulai memahami perintah sederhana seperti, “Tolong ambilkan bolanya dibawa kesini”.
Usia 2-3 tahun
Usia ini anak semakin pandai bicara tidak terhitung lagi berapa jumlah kosa katanya, mampu mengombinasikan 2 sampai 4 kosa kata dalam satu kalimat. Sudah dapat menyebutkan beberapa nama binatang, warna, menjawab siapa namanya. Bisa menyanyi satu lagu sederhana secara utuh walaupun dengan bantuan.
Jika usia anak sudah lebih dari 2 tahun belum bisa bicara maka perlu konsultasi dengan dokter spesialis anak untuk penanganan yang tepat. Felanesa
Foto oleh Fahad Al Huda: https://www.pexels.com/id-id/foto/potret-anak-mangkuk-bayi-14383642/
