Sebenarnya usia berapa ya Bu, bau badan bisa muncul pada anak? Bagi sebagian besar anak, bau badan merupakan tanda awal dimulainya masa pubertas. Namun, kondisi ini bisa juga terjadi karena masalah kesehatan lain. Bau badan pada anak terutama menjelang usia remaja atau pubertas adalah kondisi yang sangat wajar. Bau badan anak-anak mulai tidak sedap saat memasuki masa pubertas.
Anak-anak mulai berbau tak sedap saat memasuki masa pubertas. Anak laki-laki biasanya mengalami pubertas ketika mereka berusia antara 9,5 dan 14 tahun, sedangkan anak perempuan lebih sering mengalami pubertas antara usia 8 dan 13 tahun. Pada usia tersebut anak-anak akan mengalami perubahan pada bau keringatnya. Awalnya, aroma keringat tercium samar hingga benar-benar berbau tidak sedap.
Bagaimana bau badan bisa terjadi?
Pada dasarnya keringat sendiri tidak berbau. Namun jika keringat bercampur dengan bakteri yang ada di kulit, maka akan menimbulkan bau. Bau badan bisa beragam ada yang berbau manis, asam, tajam atau seperti bawang. Hal ini karena bau badan disebabkan oleh jenis bakteri yang ada di kulit dan cara bakteri tersebut berinteraksi dengan keringat.
Berkeringat adalah keluarnya cairan oleh kelenjar keringat ke permukaan kulit. Ada beberapa penyebab keringat berbau tidak sedap. Misalnya, obat-obatan, suplemen, atau konsumsi makanan tertentu.
Konsumsi pangan yang menyebabkan bau keringat tak sedap
Ternyata pepatah yang berbunyi ‘you are what you eat’ adalah benar dan berlaku pada bau tak sedap pada tubuh. Konsumsi pangan yang kaya sulfur atau belerang ternyata bisa menimbulkan bau tak sedap. Beberapa jenis pangan kaya sulfur di antaranya yakni bawang, kubis, brokoli, kembang kol, dan daging merah. Jenis pangan lainnya yang juga bisa memicu bau tak sedap yakni monosodium glutamate, kafein, rempaj seperti jintan, dan alkohol.
Sumber:
https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/17865-body-odor
Foto oleh Norma Mortenson: https://www.pexels.com/id-id/foto/berjalan-teman-teman-muda-kelompok-8457625/