Pertumbuhan dan perkembangan bayi setelah usia 6 bulan makin pesat, oleh karena itu bayi membutuhkan zat gizi lengkap untuk memenuhi kebutuhannya. Air susu ibu atau ASI tidak lagi mampu mencukupi kebutuhan bayi, maka ibu perlu memberikan makanan padat untuk mendampingi pemberian ASI. Makanan padat pendamping asi atau MPASI ini terdiri dari bahan pangan sumber karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral.
Menu MPASI 4 bintang sempat menjadi tren dikalangan ibu-ibu online beberapa tahun lalu. Namun kini tidak disarankan lho Bu, terutama oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Badan Kesehatan Dunia (WHO). Sebagai gantinya, Kementerian Kesehatan RI menyarankan untuk menggunakan menu gizi seimbang, menu lengkap MPASI yang dapat mencakup kebutuhan zat gizi makro dan mikro bayi. Menu MPASI lengkap ini, harus terdiri dari:
Karbohidrat, yang merupakan makanan pokok seperti nasi, kentang, gandum, jagung, ibu atau singkong.
Protein hewani, bisa diperoleh dari daging sapi, daging ayam, ikan, dan telur.
Protein nabati, dari kacang-kacangan dan olahannya seperti tahu dan tempe, juga biji-bijian.
Lemak, terdapat pada buah avokad, mintak zaitun, santan, minyak sayur.
Zat besi, terdapat di daging sapi, hati ayam,
Vitamin A, bisa didapat dari wortel, apel, pisang dan ubi jalar.
Vitamin C, banyak terdapat pada sayur dna buah seperti pepeya, jambu, brokoli, stroberi, bayam, brokoli.
Foto: Buku Resep Makanan Lokal Bayi, Balita, Ibu Hamil dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
