Tape terbuat dari singkong yang difermentasi. Singkong terlebih dahulu dicuci sebelum difermentasi, lalu dikukus hingga matang dan diberi ragi.
Proses fermentasi berlangsung selama 2-3 hari dalam wadah kedap udara yang di dalamnya terdapat singkong yang telah diberi ragi kemudian dibungkus dengan daun pisang. Proses fermentasi ini menjadikan tekstur singkong empuk, dan menghasilkan tape dengan citarasa manis, beraroma alcohol, dan memiliki permukaan yang berwarna putih.
Dalam dalam komposisi bahan pangan, berikut kandungan gizi yang terdapat pada tape singkong:
Komposisi gizi pangan dihitung per 100 g, dengan Berat Dapat Dimakan (BDD) 100 %
Air (Water) |
: 57.4 g |
Energi (Energy) |
: 169 Kal |
Protein (Protein) |
: 1.4 g |
Lemak (Fat) |
: 0.3 g |
Karbohidrat (CHO) |
: 40.2 g |
Serat (Fibre) |
: 2.0 g |
Abu (ASH) |
: 0.7 g |
Kalsium (Ca) |
: 21 mg |
Fosfor (P) |
: 34 mg |
Besi (Fe) |
: 0.8 mg |
Retinol (Vit. A) |
: 0 mcg |
Beta-Karoten (Carotenes) |
: 0 mcg |
Karoten Total (Re) |
: 0 mcg |
Thiamin (Vit. B1) |
: 0.00 mg |
Vitamin C (Vit. C) |
: 9 mg |
Rasa manis pada tape singkong ini berasal dari pemecahan karbohidrat yang terkandung dalam singkong menjadi gula yang lebih sederhana. Inilah yang membuat tape terasa manis meski tidak diberi tambahan gula. Selain dikonsumsi langsung, tape juga bisa diolah menjadi beragam hindangan lezat seperti bolu, brownies, kolak, puding hingga campuran untuk es.
Resep berikut merupakan salah satu cara untuk mengolah tape, yakni dijadikan cake. Resep berasal dari Endang Indriani dalam blog-nya 'Just Try and Taste'.
Cake Tape Singkong
Bahan I:
350 g tepung terigu
2 sdt baking powder
50 g susu bubuk
1/4 sendok teh garam
Bahan II:
340 g margarin
¼ sdt vanili bubuk
250 g tape singkong, hilangkan seratnya, dan lumatkan
300 g gula pasir
6 butir telur
2 butir kuning telur
100 g keju, parut
Cara membuat:
- Siapkan loyang, olesi dengan margarin dan taburi dengan tepung terigu. Balikkan loyang dan ketukkan untuk membuang kelebihan tepung. Sisihkan.
- Siapkan oven, set disuhu 170'C, gunakan api atas dan bawah jika anda menggunakan oven listrik.
- Siapkan mangkuk, masukkan tape singkong yang telah dibuang serat-seratnya, hancurkan dengan sendok hingga lumat. Tambahkan susu kental manis, aduk rata. Sisihkan.
- Siapkan mangkuk, masukkan bahan I, aduk rata. Sisihkan.
- Siapkan mangkuk mikser, masukkan mentega dan vanilla ekstrak, kocok dengan kecepatan sedang hingga kembang dan warnanya berubah pucat. Tambahkan tape singkong, mikser hingga mengembang dan tercampur baik.
- Masukkan gula pasir, kocok dengan kecepatan sedang hingga tercampur baik.
- Masukkan sebutir telur, mikser dengan kecepatan sedang hingga tercampur dengan baik dan adonan menjadi pekat (tidak ada cairan/basah), tambahkan telur berikutnya dan kocok dengan baik. Lakukan hingga semua telur dan kuning telur habis
- Jika adonan sudah tercampur baik dan pekat, tuangkan tepung terigu dengan cara diayak langsung diatas adonan. Masukkan tepung dan keju parut secara berselang-seling, bergantian dalam 3 tahapan.
-
Aduk perlahan dengan teknik aduk balik, hanya hingga adonan tercampur baik saja. Jangan berlebihan mengaduk, segera hentikan jika adonan sudah tecampur dengan baik. Over mixing ketika tepung telah dimasukkan akan membuat cake menjadi bantat.
Adonan yang terbentuk pekat dan kental. Tuangkan adonan ke loyang. - Panggang selama 45 menit.